Warga Majene Mulai Kesulitan Mendapatkan BBM
Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) terjadi di Majene, Sulawesi Barat, menjelang penaikan harga. Dua stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang masih memiliki stok BBM diserbu warga.
Untuk mengantisipasi keributan antarpembeli maupun antara pembeli dan pengelola SPBU, serta aksi penimbunan, enam personil kepolisian disiagakan di areal SPBU untuk mengatur antrean kendaraan yang memanjang hingga ke jalan raya.
Diutip dari Metrotvnews.com, antrian kendaraan antara lain terjadi di SPBU yang terletak di jalur lintas barat Sulawesi di Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene. Untuk mendapatkan bahan bakar bersubsidi, warga harus rela antre di SPBU hingga berjam-jam.
Kondisi itu terjadi sejak Selasa (18/6), akibat kurangnya pasokan. Jika sebelumnya setiap SPBU di Majene mendapatkan jatah 16.000 kiloliter per hari, dua hari terakhir SWPBU hanya menerima jatah 8.000 kiloliter per hari.
Selain pasokan dikurangi, kelangkaan diperparah oleh seringnya truk tangki terlambat mendistribusikan BBM ke SPBU.
Sementara itu, penempatan enam polisi di setiap SPBU selain untuk mengantisipasi keributan juga diharapkan dapat mencegah aksi borong dan penimbunan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk meraup keuntungan. (HAN)
